√ PETA JAWA TENGAH HD : Sejarah, Bahasa, Kabupaten & Gambar Lengkap

Peta Jawa Tengah – Jawa Tengah merupakan provinsi yang memilki ibu kota di Semarang. Resmi didirikan pada tanggal 15 Agustus 1950. Provinsi ini terdiri dari 29 Kabupaten dan 6 kotamadya.

Mayoritas penduduk jawa tengah bersuku Jawa dengan bahasa Jawa sebagai bahasa penutur utama. Di provinsi ini terdapat beberapa kota besar, diantaranya adalah Semarang, Solo, Tegal, Cilacap, Blora, Banyumas dll.

Nah, berikut ini artikel singkat tentang provinsi yang berbatasan dengan jabar, jatim dan Yogyakarta ini, mulai dari peta jawa tengah beserta dengan hal-hal menarik lainnya.  

PETA JAWA TENGAH

peta jawa tengah
peta-kota.blogspot.com
mapsof.net
dreamstime.com

Sejarah Jawa Tengah

jateng.sindonews.com

Pada masa pemerintahan Belanda, Jawa Tengah didirikan dengan lima daerah besar. Yaitu Semarang, Pati, Kedu, Banyumas, dan Pekalongan. Pada saat Belanda memberlakukan Decentralisatie Besluit (1905) , terbentuklah tiga kotapraja otonom, yaitu Pekalongan, Tegal, Semarang, Salatiga dan Magelang.

Tahun 1930, dibentuklah Dewan Provinsi yang menyebabkan munculnya lima keresidenan dengan beberapa keresidenan yang dibagi lagi menjadi beberapa kewadenaan. Jawa Tengah sendiri terdiri dari karesidenan Pekalongan, Pati, Semarang, Banyumas, dan Kedu.

Sedangkan pada tahun 1945, secara adminstratif Provinsi Jawa Tengah memiliki 29 kabupaten dan 6 kota. Lalu berubah kembali statusnya sesuai Undang-undang Nomor 22/1999 tentang Pemerintahan Daerah.

Jawa Tengah terdiri atas tiga kota administratif, yaitu kota Purwokerto, kota Cilacap dan kota  Klaten. Namun sejak berlakunya Otonomi Daerah pada tahun 2001, terjadi kembali perubahan. Status kota adminstrasi dihapus dan dikembalikan menjadi kabupaten.

Letak Geografis Jawa Tengah

youtube.com

Jawa Tengah berada di koordinat 5o 40’ dan 8o 30’ Lintang Selatan dan antara 108o 30’ dan 111o 30’ Bujur Timur. Memiliki luas wilayah 32.548 km². Menurut letak geografisnya maka Kepulauan Karimunjawa dan Pulau Nusakambangan di sebelah selatan termasuk dalam provinsi Jawa Tengah.

Jawa Tengah memiliki perbatasan langsung dengan beberapa daerah. Sebelah barat berbatasan dengan provinsi Jawa Barat, sebelah selatan dengan Yogyakarta dan Samudera Hindia, sebelah utara dengan Laut Jawa dan sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa.

Kondisi topografi wilayah Jawa Tengah cukup beragam. Bagian tengah terdiri atas daerah pegunungan dan dataran tinggi yang membujur sejajar dengan panjang pulau Jawa. Dataran rendah yang tersebar di seluruh daerah, dan bagian Utara dan Selatan merupakan daerah pantai.

Kultur Masyarakat Jawa Tengah

wego.com

Jawa Tengah memiliki kutur masyarakat yang sangat erat dengan adat istiadat. Keteguhan dalam memegang tradisi tercermin jelas dalam setiap sisi kehidupan masyarakatnya. Jawa Tengah juga dikenal sebagai ‘jantung’ budaya Jawa.

Kehadiran dua istana, yaitu Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta memberikan pengaruh yang besar dalam adat istiadat di Jawa Tengah. Suasana kental dengan tradisi keraton dapat ditemukan dalam setiap momen penting ataupun suasana sehari-hari.

Suku Jawa Tengah

phinemo.com

Penduduk Jawa Tengah pada umumnya berasal dari suku Jawa. Namun terdapat juga beberapa suku yang tinggal di berbagai daerahnya, seperti Sunda, Tionghoa, Madura, Batak, Arab, Minangkabau, Betawi, Melayu, Bugis, dan Banjar.

Tionghoa termasuk suku yang minoritas, tetapi memiliki peran penting dalam bidang jasa dan perdagangan. Biasa menempati daerah perkotaan dan berbaur dengan masyarakat dengan tetap melestarikan budaya aslinya.

Di beberapa daerah juga akan ditemui komunitas Arab-Indonesia. Suku ini juga memiliki kontribusi yang besar dalam perekonomian dan bisnis. Kehadiran percampuran etnis ini membuat kebudayaan di Jawa Tengah semakin kaya ragam

Bahasa Jawa Tengah

google images

Mayoritas penduduk Jawa Tengah menggunakan bahasa Jawa dengan berbagai macam dialek khas setiap daerah. Tetapi untuk penduduk perbatasan dengan Jawa Barat biasanya akan terjadi percampuran dengan bahasa Sunda.

Bahasa Jawa sendiri memiliki tiga strata, yaitu bahasa Jawa ngoko biasa digunakan ketika berbicara dengan orang yang seusia atau yang sudah kenal dekat. Bahasa ini mencerminkan keakraban.

Bahasa madya, digunakan seperti halnya bahasa ngoko. Namun lebih sopan lagi atau berada di pertengahan. Tidak terlalu lembut dan tidak juga terlalu kasar. Menunjukan keramahtamahan yang bisa-biasa saja.

Sedangkan bahasa Jawa Krama merupakan bahasa halus yang biasa digunakan ketika berhadapan dengan orang tua atau orang yang lebih tua usianya. Bahasa Krama juga dibagi lagi menjadi krama inggil, krama desa, nahasa istana/keraton, dan bahasa keraton.

Bahasa Jawa juga memilki berbagai macam dialek yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Dialek penduduk daerah Solo memilki dialek yang terkenal halus dan lembut. Berbeda dengan penduduk yang tinggal di pesisir utara yang lebih keras.

Budaya Jawa Tengah

borobudurnews

Budaya di Jawa Tengah banyak dipengaruhi oleh kebudayaan Jawa (Kejawen), yang bersumber dari kerajaan Surakarta. Keragaman juga semakin bertambah dengan kehadiran budaya Jawa Pesisir yang berkembang daerah pesisir atau pantai.

Sedangkan untuk perpaduan lainnya, dikenal dengan budaya Banyumas. Merupakan percampuran antara budaya Sunda dan Cirebon. Ketiga budaya ini tampak saling menghargai sehingga terjadi lingkungan masayarakat Jawa Tengah yang tetap harmonis.

Rumah Tradisional Jawa Tengah

kompasiana.com

Jawa Tengah memilki beberapa jenis rumah tadisional, yaitu joglo atau tikelan, tajug atau tarub, limasan, kampung, dan panggang pe. Sebagian besar masyarakat menggunkan rumah adat jenis joglo.

Rumah ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pendopo sebagai ruang utama yang biasanya digunakan untuk menerima tami. Pringgitan, merupakan tempat untuk menonton wayang atau pertunjukan.

Terakhir adalah omah dalem, biasa digunakan untuk berkumpul dengan keluarga dan melakukan aktivitas bersama orang terdekat. Misalnya untuk bercakap-cakap. Orang Jawa terkenal dengan kegemarannya berbincang santai penuh dengan keakraban.

Pakaian Adat Jawa Tengah

koranmemo.com

Pakaian adat perempuan berupa kebaya dengan kebawahan jarik yang diikat dengan menggunakan stagen. Bagian jarik ini diikat dengan bagian bawah yang mengecil sehingga akan membuat langkah sedikit mengecil.

Bagian rambut biasanya akan dijadikan sanggul lalu diberi hiasan dengan pernik dari emas atau perak. Salah satu ciri yang biasa di gunakan pada saat pernikahan adalah dengan melukis rambut pada bagian kening dan pelipis menyerupai rambut.

Untuk pakaian adat pria sering disebut dengan beskap yang menyerupai seperti jas. Bagian bawahnya menggunakan jarik yang diikat dengan stagen juga seperti halnya pakaian perempuan.

Bagian kepala menggunakan blangkon atau kuluk. Blangkon ini seperti topi dengan sanggul kecil buatan dari bahan yang sama pada bagian belakang bagian bawah. Biasanya juga akan diselipkan keris pada bagian belakang stagen.

Kesenian Tradisional Jawa Tengah

hiveminer.com

1. Wayang
Wayang merupakan mahakarya dari seni Indonesia yang berasal dari tanah Jawa yang telah diakui oleh dunia internasional. Berasal dari peninggalan zaman berjayanya kerajaan Hindu dan Buddha hingga akhirnya masuk Islam.

Wayang menjadi media yang digunakan untuk memberikan edukasi yang bersifat menghibur masyarakat. Wayang juga mengalami perubahan dari waktu ke waktu, sehingga semakin banyak diterima oleh masyarakat di luar Jawa.

2. Ukiran
Jepara yang menjadi bagian provinsi Jawa Tengah dikenal dengan ukiran yang berkualitas tinggi. Para pengukir dari Jepara ini telah menciptakan desain unik yang menjadi ciri khas.

Kekhasan ukiran Jepara terletak pada bentuk dedaunan yang sering disebut dengan daun wuni. Daun ini termasuk dalam jenis rumput liar yang banyak tumbuh di daerah Jepara.

Ukiran Jepara dengan bahan dasar seperti kayu jati ataupun lainnya, memilki daya jual yang tinggi dan banyak diminati oleh masyarakat dalam maupun luar negeri. Ini menjadi kontribusi besar bagi perindustrian di Jawa Tengah.

3. Gamelan
Gamelan Jawa biasanya terdiri dari gong, kenong, saron, celempung, rebab dan alat pendaping lain. Dimainkan dalam harmoni yang lembut dan menghadirkan suasana yang tenang sebagai wujud prinsip hidup orang Jawa.

4. Batik
Batik merupakan bahan yang identik dengan budaya Jawa. Berdasarkan tempat pembuatannya, batik pesisir memilki goresan yang cenderung maskulin dibanding daerah lain, seperti yang bisa kita lihat pada motif batik Mega Mendung.

5. Keris
Merupakan senjata dan simbol kejantanan para lelaki Jawa. Keris menjadi pusaka unggulan karena terbuat dari bahan terbaik (besi, nikel).

Ciri Khas Masyarakat Jawa Tengah

kompasiana.com

Kultur budaya Jawa menjadi ciri khas Jawa Tengah. Masyarakatnya yang ramah, sederhana, murah, senyum, menjunjung nilai tradisi dan berpendirian teguh menjadi ciri personal orang Jawa. Walau mereka dikenal sebagai orang yang senang mengembara, namun tak pernah lupa dengan tanah kelahirannya.

Walau telah mengalami perkembangan dalam kultur budaya, namun mayoritas mata pencaharian masyarakat Jawa Tengah adalah petani, pedagang dan nelayan bagi yang di daerah pesisir.

Daftar Kabupaten/ Kota Provinsi Jawa Tengah 

Provinsi Jawa Tengah, Indonesia terdiri atas 29 kabupaten dan 6 kota, yaitu:

  1. Kabupaten Banjarnegara
  2. Kabupaten Banyumas
  3. Kabupaten Batang
  4. Kabupaten Blora
  5. Kabupaten Boyolali
  6. Kabupaten Brebes
  7. Kabupaten Cilacap
  8. Kabupaten Demak
  9. Kabupaten Grobogan
  10. Kabupaten Jepara
  11. Kabupaten Karanganyar
  12. Kabupaten Kebumen
  13. Kabupaten Kendal
  14. Kabupaten Klaten
  15. Kabupaten Kudus
  16. Kabupaten Magelang
  17. Kabupaten Pati
  18. Kabupaten Pekalongan
  19. Kabupaten Pematang
  20. Kabupaten Purbalingga
  21. Kabupaten Purworejo
  22. Kabupaten Rembang
  23. Kabupaten Semarang
  24. Kabupaten Sragen
  25. Kabupaten Sukoharjo
  26. Kabupaten Tegal
  27. Kabupaten Temanggung
  28. Kabupaten Wonogiri
  29. Kabupaten Wonosobo
  30. Kota Magelang
  31. Kota Pekalongan
  32. Kota Salatiga
  33. Kota Semarang
  34. Kota Surakarta
  35. Kota Tegal

Demikian penulisan ringkas padat ini mengenai peta Jawa Tengah beserta dengan bahasa, budaya, kultur dan keterangan-keterangan pengetahuan lain tentang provinsi ditengah pulau Jawa ini.. Sekian #WASSALAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *